Sisa dahulu

kau akan terkejut bila mengetahui seberapa liar hatiku..
kadang sesuatu yang liar harus dikekang agar diam..
atau ditaklukkan agar jinak..


kau tau?
aku tidak pernah merencanakan itu engkau...
pikirku, "ah tidak etis bila aku dengannya, mau ditaruh di mana wajah persahabatan?"
itu pula yang membuatku berhenti menghubungimu sejak 2 tahun lalu.
tidak, kita memang tidak pernah dekat..

tapi aku biasa menghubungi banyak teman lama..
dan semua berhenti pada mu..
pikirku juga, bila harus jatuh pada mu itu adalah pilihan terakhir.
sombongnya..

tapi sekarang aku merasakan banyak kemunduran..
sejak semua-semua tentangmu, banyak yang aku lepaskan..
khusyuk-ku, ikhlas-ku, istiqomah-ku, bahkan diam-ku..

Allah..

berat rasanya harus melepaskan sesuatu yang sedang kita usahakan..
yang sedang kita perjuangkan..

ahh
sudahlah..
ini hanya sepintas catatan pria yang sedang insomnia..
mungkin benaknya akan berubah sebangun dari tidurnya..

ya Allah, taklukkan lah hamba..